Rabu, 24 April 2013

Neraca Pembayaran Internasional

Diposting oleh Unknown di 02.48
Neraca pembayaran internasional suatu negara yang biasanya juga disebut neraca pembayaran, nerasa pembayaran luar negeri, balance of payment, balance of international payments, atau international balance of payments, biasanya diartikan sebagai suatu ikhtisar yang tersusun secara sistematik yang memuat semua transaksi-transaksi ekonomi luar negeri yang diadakan oleh penduduk negara bersangkutan, untuk jangka waktu tertentu. Pada umumnya jangka waktu yang digunakan adalah jangka waktu satu tahun.
Tujuan agar neraca pembayaran internasional yang kita susun dapat dimanfaatkan, perlu neraca pembayaran international yang kita susun dalam ikhtisar menggunakan cara-cara tertentu.

Transaksi Ekonomi Internasional

Pada umumnya, transaksi-transaksi ekonomi berupa pemindahtanganan hak milik atas suatu benda dari tangan orang yang satu ke tangan orang yang lain ataupun berupa penunaian jasa yang dilakukan oleh orang yang satu untuk orang yang lainnya.
Selain itu, perubahan susunan dan nilai piutang serta kekayaan penduduk negara bersangkutan di negara lain juga tercakup dalam istilah transaksi ekonomi internasional.

Masalah Kependudukan

Dalam istilah neraca pembayaran internasional, apa yang disebut dengan penduduk dapat berupa orang perorangan, badan-badan swasta ataupun badan-badan pemerintah.
Menentukan subyek-subyek ekonomi yang mana merupakan penduduk yang mempunyai neraca pembayaran dan subyek-subyek ekonomi yang mana yang harus kita pandang sebagai penduduk asing. Prinsip-prinsip yang disajikan di bawah ini merupakan pedoman bagi kita dalam menentukan status kependudukan suatu subyek ekonomi dari sudut neraca pembayaran internasional.
Subyek-subyek ekonomi yang mewakili pemerintahan suatu negara selalu kita anggap sebagai penduduk negara yang diwakilinya.
Orang perorangan yang tidak mewakili pemerintah suatu negara haruslah kita anggap sebagai penduduk negara di mana mereka mempunyai tempat kediaman tetap atau dimana mereka mempunyai center of interest mereka.
Untuk mengetahui center of interest seseorang biasanya digunakan kriteria tempat pekerjaan mereka, tempat kediaman mereka memperoleh sumber penghasilan pokok mereka.

Transaksi Kredit dan Transaksi Debit

Transaksi-transaksi dalam neraca pembayaran internasional perlu dibedakan transaksi mana yang di kredit, dan transaksi mana yang harus di debit. Karena tanpa adanya pembedaan ini, maka suatu neraca pembayaran internasional tidak akan mempunyai arti sama sekali. Pengelompokan transaksi-transaksi internasional ke dalam transaksi kredit maupun debit harus memperhatikan beberapa hal, yaitu :

  • Suatu transaksi merupakan transaksi kredit, apabila transaksi tersebut mengakibatkan timbul atau bertambahnya hak bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran internasional tersebut untuk menerima pembayaran dari negara lain.
  • Suatu transaksi merupakan transaksi debit, apabila transaksi tersebut mengakibatkan timbul atau bertambahnya kewajiban bagi penduduk negara yang mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk mengadakan pembayaran kepada penduduk negara lain.
Dasar Waktu Pencatatan Perdagangan Dalam Neraca Pembayaran Internasional 

Semua transaksi jual beli barang dan juga transaksi penunaian jasa selalu terdiri dari tiga phase, yaitu :
  1. Phase terjadinya perjanjian.
  2. Phase penyerahan barang atau penunaian jasa, dan
  3. Phase pembayaran.
Sejalan dengan kenyataan bahwa transaksi jual beli terdiri dari 3 phase dalam pelaksanaan, maka bagi kita dalam mengatasi persoalan di atas, terbuka juga 3 macam pilihan time basis atau dasar waktu yang masing-masing mempunyai kebaikan-kebaikan serta kelemahan-kelemahannya sendiri.

3 macam time basis tersebut, ialah :
  1. Dasar waktu pembayaran (payments time basis yang disebut juga the cash basis). 
  2. Dasar waktu perjanjian (the transaction the basis).
  3. Dasar waktu penyerahan (the movement time basis).
Beberapa Sumber Neraca Pembayaran Indonesia

Neraca pembayaran luar negeri Indonesia dapat diperoleh dari beberapa penerbitan resmi, antara lain :
  • Nota Keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, yang diterbitkan setiap 1 tahun sekali untuk masing-masing tahun anggaran oleh Departemen Keuangan Republik Indonesia.
  • Bank Indonesia, Laporan Tahun Pembukuan, yang diterbitkan setiap 1 tahun sekali untuk masing-masing tahun anggaran oleh Bank Indonesia.
  • Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia, yang diterbitkan 2 bulan sekali oleh Bank Indonesia.
  • Statistik Indonesia: Statistical Yearbook of Indonesia, yang diterbitkan oleh Biro Pusat Statistik 1 tahun sekali.
  • Indikator Ekonomi, yang diterbitkan oleh Biro Pusat Statistik sebulan sekali.
Neraca-neraca pembayaran yang diterbitkan sebagai penerbitan resmi tersebut atas susunan dan angka-angkanya tidak selalu sesuai. Perbedaan-perbedaan tersebut kemungkinan merupakan akibat dari, :
  1. Penggunaan dasar waktu yang berbeda.
  2. Penggunaan sistematika yang berbeda.
  3. Perbedaan sumber statistik yang dipakai.
  4. Perbedaan-perbedaan yang timbul disebabkan karena angka yang satu masih merupaka angka sementara, sedangkan angka yang lainnya merupakan angka yang sudah diperbaiki.
Dari segi bentuk susunannya rupanya neraca pembayaran yang termuat dalam Laporan Tahunan Bank Indonesia, adalah nereca pembayaran yang bentuknya paling sesuai dengan bentuk yang disarankan oleh lembaga moneter dunia Internasional Monetary Fund . Neraca pembayaran negara Indonesia untuk tahun-tahun anggaran 1977/1978 sampai dengan 1981/1982 kita sajikan dalam Lampiran No.1

0 komentar:

Posting Komentar

welcome to my blog

Menu

Popular Posts

 

Liska ღ Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Emocutez